Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kemandirian Lansia Dalam Pemenuhan Adl (Activity Daily Living)
Abstract
Pengaruh proses menua dapat menimbulkan berbagai masalah, baik secara fisik biologis, mental, maupun sosial ekonomi. Semakin lanjut usia seseorang, maka kemampuan sikapnya akan semakin menurun, sehingga dapat mengakibatkan kemunduran pada peran-peran sosialnya. Kemandirian adalah kebebasan untuk bertindak, tidak tergantung pada orang lain dan bebas mengatur diri sendiri atau aktivitas seseorang baik individu maupun kelompok dari berbagai kesehatan atau penyakit. Kemandirian lansia dimaksudkan dengan kemampuan yang dimiliki oleh lansia untuk tidak tergantung pada oranglain dalam melakukan aktivitasnya, semuanya dilakukan sendiri dengan keputusan sendiri dalam rangka memenuhi kebutuhannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang gambaran tingkat kemandirian lanjut usia dalam pemenuhan kebutuhan sehari hari di Panti Werdha Budi Mulia Kecamatan Cipayung. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yaitu pengambilan data variabel bebas dan variabel terikat dilakukan pada satu waktu atau bersamaan waktunya. Penelitian ini akan dilakukan di Panti Werdha Budi Mulia di wilayah Kecamatan Cipayung. Hasil : Tingkat kemandirian lansia dalam memenuhi ADL (Activity Daily Living) di PTSW Budi Muliya 1 Cipayung sebagian besar (94.2 %) memiliki tingkat kemandirian yang baik, sebagian besar wanita dan berumur 60 – 74 tahun ( lanjut usia) dari hasil analisis tidak ada hubungan yang bermakna dengan kemandirian lansia. ( p > 0.05)