Main Article Content
Abstract
Background: Comfort food is a food that is directly selected by the elderly on the basis that the food is delicious, pleasant texture, like crispy and the aroma of food is more sweet or salty than sour and bitter. One way to increase appetite and enjoyment when consuming food, through a Comfort food approach. Research Objective: Describe Comfort food for the elderly in Salatiga Nursing Home. Research Method: This study uses descriptive qualitative research methods, the criteria for participants are elderly women over the age of 60 years who live in nursing homes and are still able to communicate. The number of study participants was 12 elderly people at Merbabu Nursing Home, White Cross Nursing Home and Maria Martha Elderly House. Results: Based on the results of this study, it was found that the elderly living in Maria Martha Nursing Home, Merbabu Nursing Home and White Cross Nursing Home, had impaired nutritional status or Mini Nutritional Assessment (MNA) which was at risk of malnutrition (six people).
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JKEP (Jurnal Keperawatan)
References
A., A. K. (2016). Kebiasaan makan Dan Gangguan Pola Makan Serta Pengaruhnya Terhadap Status Gizi Remaja. Jurnal Publikasi Pendidikan, VI(1), 49–55.
Afriansyah, A., & Santoso, M. B. (2020). Pelayanan Panti Werdha Terhadap Adaptasi Lansia. Responsive, 2(3), 139. https://doi.org/10.24198/responsive.v2i3.22925
Agustiningrum, R., Handayani, S., & Hermawan, A. (2021). Hubungan Status Gizi dengan Penyakit Degeneratif Kronik pada Lansia di Puskesmas Jogonalan I. Urecol Journal. Part D: Applied Sciences, 1(1), 33–34. https://doi.org/10.53017/ujas.52
Amri, adhe ema ulil. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi malnutrisi pada lansia di indonesia: literature review. 11–14.
Arie et al., 20. (2023). Analisis Situasi Sebagai dua peristiwa kesehatan masyarakat utama di abad ke-21 , obesitas dan Diabetes Melitus Tipe 2 ( DMT2 ) biasanya berjalan beriringan ( 6 ). Obesitas diketahui dapat meningkatkan risiko DMT2 sehingga menyebabkan berbagai komplikasi. Lentera Jurnal, 3(1), 8–15.
Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2021.
Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah, 2020. (2020). Profil Lansia 2020.
Bagus, I., & Ardhani, I. (2018). Hubungan tingkat kecemasan terhadap aktivitas sehari-hari pada lansia di Panti Werdha Wana Seraya , Denpasar - Bali. E-Journal Medika, 7(1), 37–42.
Boy, E. (2019). Prevalensi Malnutrisi Pada Lansia Dengan Pengukuran Mini Nutritional Asessment (Mna) Di Puskesmas. Herb-Medicine Journal, 2(1). https://doi.org/10.30595/hmj.v2i1.3583
Cinka Nivi Puteri Nizar, Asrul Bahar, Rahayu Dewei Soeyono, S. H. (2021). Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Perilaku Pemilihan Bahan Makanan Yang sehat Dan Aman Pada Ibu Rumah Tangga Desa Panjunan Sidoarjo Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Tata Boga, 10(3), 408–417.
Erda, P. K. M., & Jakarta), (Studi Kasus: Penderita Penyakit Hipertensi Sukubangsa Minangkabau di. (2016). Case Studies. Jurnal Ilmiah-Ilmu Humaniora, XI, 1–23.
Fedak, D., Bigaj, K., & Sułowicz, W. (2011). [Fibroblast growth factor-23 (FGF-23). Part I. Significance in phosphate homeostasis and bone metabolism]. Jurnal Pendidikan Keperawatan, 68(4), 231–238.
Iskandar, Iqbail, R. (2022). FAKTOR MELATARBELAKANGI LANSIA MEMILIH TINGGAL DI PANTI JOMPO DARUSSA’ADAH LHOKSEUMAWE, ACEH. Jurnal Mutiara Ners, 5(1), 38–47.
Kholifah, S., & Susumaningrum, L. A. (2021). Hubungan Kemampuan Mobilisasi dengan Risiko Jatuh Pada Lansia Hipertensi. 6(1), 9–25.
Mahmudah, S., Maryusman, T., Arini, F. A., & Malkan, I. (2015). Hubungan Gaya Hidup Dan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Kelurahan Sawangan Baru Kota Depok Tahun 2015. Biomedika, 7(2), 43–51. https://doi.org/10.23917/biomedika.v7i2.1899
Marsela, Sanubari, T, P, E., Tauho, K. D. (2021). Gambaran Pemberian Layanan Kesehatan di Panti Wredha Salatiga Marsela. Jurnal Keperawatan Muhamadiyah, 7(1), 3–6.
Nurfantri, N., & Yuniar, D. (2017). Identifikasi Status Nutrisi Dan Resiko Malnutrisi Pada Lanjut Usia Di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kota Kendari. Dunia Keperawatan, 4(2), 93. https://doi.org/10.20527/dk.v4i2.2511
Nursilmi, N., Kusharto, C. M., & Dwiriani, C. M. (2017). Hubungan Status Gizi Dan Kesehatan Dengan Kualitas Hidup Lansia Di Dua Lokasi Berbeda. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 13(4), 369. https://doi.org/10.30597/mkmi.v13i4.3159
Sanubari, T. P. E., & Saragih, R. E. (2021). Berbagi dengan Panti Wreda: Pemeriksaan Kesehatan untuk Menilik Kondisi Kesehatan Lansia. Magistrorum et Scholarium: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 269–277. https://doi.org/10.24246/jms.v1i22020p269-277
Saprianoor, S. (2021). Peluang Usaha Masyarakat Di Kasongan Kabupaten Katingan Pada Masa Pandemi Covid-19. Daun Lontar: Jurnal Budaya, Sastra, Dan Bahasa, 7(1), 130–139.
Sari, W., & Septiani, W. (2019). Malnutrition in elderly in Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Komunitas, 5(1), 44–48. https://doi.org/10.25311/keskom.vol5.iss1.296
Sholikhah, T. A. M., Muftiana, E., & Andarmoyo, S. (2019). Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Pada Lansia. Seminar Nasional Fakultas Ilmu Kesehatan, 121–127.
ŞİMŞEK, N. (2018). Konfor GidalarÜzeri̇neBi̇r Derleme. Journal of International Social Research, 11(58), 776–782. https://doi.org/10.17719/jisr.2018.2591
Spence, C. (2017). Comfort food: A review. International Journal of Gastronomy and Food Science, 9(July), 105–109. https://doi.org/10.1016/j.ijgfs.2017.07.
Tamba, I., & Gultom, A. C. H. (2014). Susunan Variasi Makanan Kaitannya Dengan Tingkat Selera Makan Lansia Di Panti Werdah Yayasan Guna Budi Bakti Medan Labuhan. Jurnal Saintika, 14(2), 161–172.
Try, Dahlan, & M. A. (2022). Konstruksi Sosial, Budaya dan Ekonomi pada Pola Makan Masyarakat Kelurahan Benteng Somba Opu Kabupaten Gowa. Jurnal Kajian Sosial Dan Budaya: Tebar Science, 6(2), 97–104. http://ejournal.tebarscience.com/index.php/JKSB/article/view/115
Yustisia, N., Aprilatutini, T., & Novianti, G. A. (2021). Status nutrisi lansia di panti sosial tresna werda kota bengkulu. Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKPI), 2(2), 29–32.